Let's see

Senin, 06 Juni 2011

Dari Kami Untuk Kami dengan Band Kesukaan Kami

Hola!
"Dari Kami Untuk Kami dengan Band Kesukaan Kami"... Rasanya ini dia tema yang diusung oleh para insurgent army(sebutan fans The S.I.G.I.T)
   Sabtu 28 Mei 2011 lalu adalah hari yang nyenengin banget. Karena eh karena, hari itu The S.I.G.I.T manggung! Spesialnya karena acara yang diadain Insurgent Army Jakarta bertajuk Foundry of Secrecy ini menampilkan The S.I.G.I.T secara full. Ya, semacam mini konser merekalah.
  Foundry of Secrecy memang bukan untuk kali pertama diadakan, ini merupakan event kedua yang dibuat para fans band asal Bandung tersebut. Jadi, pertama diberitahu tentang acara ini kita belum diberi tahu dimana tempat penyelenggaraan gigs. Uniknya setelah tiket dibeli barulah kita diberi tahu lokasinya, itu pun masih belum terbayang tempatnya seperti apa.
   Makanya Sabtu 28 Mei lalu saya dan 5 orang teman berangkat mencari lokasi gigs The S.I.G.I.T ini. Tadinya saya pikir lokasi gigs di Univeritas Jayabaya Pulomas, karena itu yang diberitahu panitia saat membeli tiket. Nyatanya tempatnya memang berada diantara Universitas Jayabaya dan Universitas Negeri Jakarta Pulomas. Sebuah gudang milik sebuah perusahaan pembangkit listrik daerah.
  Sesampainya disana ternyata banyak juga insurgent army yang datang. Hebatnya lagi tidak hanya dari sekitaran Jakarta, namun juga dari Bandung, Yogyakarta, Malang, Bogor, dan sebaganya. Acara dibuka oleh beberapa band diantaranya Savior dari Yogyakarta, The Peables dari Jakarta, dan The Karockes yang juga dari Jakarta (panitia). 
   Barulah setelah ketiga band tersebut memanaskan suasana Rekti, Farri, Acil dan Adit pun mengguncang panggung (halaaah). Up and Down yang merupakan single terbaru dari album Visible Idea Of Perfection, Hertz Dyslexia part II dibawakan sebagai pembuka dengan sangat ciamik.
   Lalu, disusul dengan lagu-lagu selanjutnya dari album-album The S.I.G.I.T lainnya. Dan jujur saya sangaaattt puas menyaksikan penampilan The S.I.G.I.T malam itu. Jika biasanya saya hanya menyaksikan The S.I.G.I.T membawakan 3-5 lagu, malam ini kurang lebih 21 lagu dibawakan dengan amaaat mulus oleh Rekti CS. Awesome!!! 
   Dan dua lagu yang jadi favorit saya malam itu adalah Bhang dan Nowhere End. Kenapa? karena di lagu Bhang saya baru tahu bahwa Rekti juga memainkan recorder. Sementara Nowhere End malam itu dibawakan dengan dua pemain drum Acil dan Tama. It's damn cool!!!
   Black Amplifier menutup gemerlap secret gigs malam itu, kalau mau jujur kami pasti tidak mau Adit dkk menghentikan permainannya. Tapi, cukuplah penampilan mereka di secret gigs kali ini membawa kepuasan bagi kami semua. Good luck The S.I.G.I.T, terus ciptakan dentuman-dentuman yang menghangatkan suasana. *jiaaahhhh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar